Thursday, January 30, 2014

Sule ( Susu Kedelai )

Manfaat susu kedelai untuk kesehatan memang sudah tidak diragukan lagi. Lalu apa perbedaan susu kedelai dengan susu sapi dan apa saja keunggulannya?

Seperti dilansir dari SteadyHealth, satu cangkir susu kedelai yang tidak difortifikasi (masih murni, belum mengalami pengayaan), mengandung hampir 7 gram protein, 4 gram karbohidrat, 4,5 gram lemak, dan tidak mengandung kolesterol. Sedangkan susu sapi, menyediakan karbohidrat, vitamin, mineral, dan lemak. Semua susu sapi mengandung 8 gram protein dan 12 gram karbohidrat per cangkir. Ini juga merupakan sumber yang kaya nutrisi lainnya. Namun kita tidak perlu khawatir, karena susu kedelai yang beredar di pasaran sekarang ini sudah diperkaya dengan kalsium, vitamin E, B12, D, dan nutrisi lainnya.

Dan ini dia beberapa manfaat dari susu kedelai untuk kesehatan seperti dilansir oleh laman Magforwomen dan Fitday:

1. Menurunkan Kolesterol

Berbeda dengan susu sapi yang tinggi lemak jenuh, lemak susu kedelai sebagian besar tak jenuh dan non kolesterol. Asam lemak tak jenuh tunggak dan tak jenuh ganda dalam kedelai dapat menghambat pengangkutan kolesterol ke dalam aliran darah. Penelitian menunjukkan bahwa asupan kedelai yang rutin secara signifikan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

2. Menurunkan Berat Badan

Secangkir susu sapi memiliki sekitar 12 gram gula, sedangkan susu kedelai hanya 7 gram. Inilah mengapa jumlah kalori satu cangkir susu kedelai jauh lebih sedikit dibandingkan susu sapi. Selain itu, asam lemak tak jenuh tunggal dalam susu kedelai mampu menghambat penyerapan lemak di usus. Selain itu, minum susu kedelai akan memberikan efek kenyang lebih lama.

3. Mencegah Kanker Prostat

Susu kedelai kaya akan phytoestrogen, hormon tanaman yang dapat menghambat produksi hormon testosteron pada pria. Kadar testosteron yang berkurang secara signifikan dapat mengurangi risiko kanker prostat. Penelitian telah membuktikan bahwa pria yang sering mengonsumsi kedelai secara rutin lebih kecil mengalami kanker prostat.

4. Menopause Lebih Nyaman

Selama mengalami menopause, produksi hormon esterogen wanita menurun drastis. Penurunan yang sangat banyak ini bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan pada wanita, antara lain penyakit jantung, diabetes dan obesitas. Wanita di masa ini juga lebih rentan mengalami depresi, mudah marah, serta gangguan psikologis lainnya. Dengan mengonsumsi susu kedelai yang kaya phytoestrogen yang dapat menggantikan hormon esterogen, maka wanita akan lebih sehat dan nyaman menjalani masa menopause.

5. Mencegah Osteoporosis

Tidak hanya susu sapi yang bisa menurunkan risiko osteoporosis, susu kedelai juga bisa memberi manfaat yang sama. Kandungan fitoestrogen dalam susu kedelai dapat membantu mempercepat penyerapan kalsium oleh tubuh dan mencegah hilangnya massa tulang. Untuk mendapatkan hasil maksimal, pastikan Anda membeli susu kedelai yang mengandung vitamin D.

6. Sumber protein

Susu kedelai merupakan sumber protein yang jumlahnya hampir sama dengan susu sapi. Yang mengagumkan susu kedelai juga mengandung protein nabati yang dapat mencegah kerapuhan tulang belakang alias osteoprosis. Anda dapat mengkonsumsi susu kedelai setiap hari tanpa perlu khawatir ancaman osteoporosis.

7. Ramah untuk hati

Kandungan lemak jenuh dalam susu kedelai sangat kecil terutama lemak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Selain itu susu kedelai juga tidak mengandung kolesterol sehingga sangat baik dikonsumsi orang yang menderita penyakit koroner.

8. Tidak mengandung laktosa

Menurut wikipedia, laktosa adalah bentuk disakarida dari karbohidrat yang dapat dipecah menjadi bentuk lebih sederhana yaitu galaktosa dan glukosa. Karena tidak adanya laktosa, susu kedelai adalah pengganti sempurna untuk susu sapi bagi mereka yang menunjukkan intoleransi terhadap laktosa.

9. Alternatif Bagi Bayi yang menderita galaktosemia

Susu kedelai bisa menjadi alternatif dan aman untuk bayi dengan gangguan galaktosemia. Galaktosemia merupakan kelainan di mana kadar glaktosa yang tinggi dalam darah. Gangguan ini ditandai dengan kondisi bayi yang tidak toleran pada susu. Biasanya, tubuh bayi menampakkan beberapa gejala yang mengkhawatirkan seperti diare, kejang perut, kembung sampai gejala keracunan hati & ginjal yang parah.

10. Tidak Menyebabkan alergi

Selain sebagai minuman yang ideal untuk laktosa-intoleran dan bagi mereka yang menderita galaktosemia. Susu kedelai tidak menyebabkan alergi makanan karena bebas kasein, kacang, gluten, dan MSG.

11. Susu Kedelai Baik untuk jantung

Susu kedelai sangat baik bagi kesehatan jantung karena jumlah lemak jenuh pada susu kedelai sangatlah sedikit. Lemak jenuh yang tinggi akan meningkatkan kadar kolesterol “buruk” (LDL) serta bisa meningkatkan risiko jantung. Susu kedelai mengandung lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda. selain itu, susu kedelai tidak mengandung kolesterol, sehingga aman bagi anda yang takut gemuk.

12. Mencegah Diabetes Melitus

Diabetes Melitus muncul karena tubuh kekurangan Insulin; yang mengakibatkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein, lemak, air, dan elektrolit. Susu kedelai yang mengandungAsam Amino Glisin dan Asam Amino Arginin mampu menjaga keseimbangan Hormon Insulin. Selain itu, protein dalam susu kedelai lebih mudah diterima organ ginjal dibandingkan dengan protein hewani. Karena itu Susu Kedelai baik dikonsumsi oleh penderita Diabetes Melitus.

13. Minumam untuk Penderita Autisme

Autisme adalah gangguan perkembangan yang terjadi pada masa anak-anak, sehingga membuat seseorang tidak mampu mengadakan interaksi sosial dan seolah-olah hidup dalam dunianya sendiri. Autisme pada anak-anak biasanya disebut Autisme Infatil. Penderita Autisme sebaiknya tidak mengkosumsi makanan yang mengandung Kasein (Protein susu) dan Glutein (protein tepung). Karena selain sulit dicerna , makanan yang mengandung kedua jenis protein tersebut dapat menyebabkan gangguan fungsi otak. Jika dikonsumsi perilaku penderita autisme akan menjadi lebih hiperaktif. Sumber Kasein berasal dari susu hewani (susu sapi) serta berbagai macam produknya, seperti keju dan krim. Bagi penderita Autisme , Susu Sapi dapat diganti dengan Susu Kedelai. Dengan demikian, para penderita autisme tetap memperoleh masukan protein, vitamin, dan mineral yang cukup. Hal terpenting dari semua itu, susu kedelai tidak mengandung Kasein dan Glutein.

14. Minuman untuk Vegetarian

Vegetarian adalah orang yang menganut pola makan berpantang daging, termasuk produk pangan lainnya yang berasal dari hewan seoerti telur , susu serta hasil olahannya. Namun pada kenyataannya para vegetarianpun sangat membutuhkan sumber gizi hewani-yang merupakan sumber gizi tinggi bagi pertumbuhan dan perkembangan tubuh manusia. Bagi vegetarian, susu kedelai dapat disajikan sebagai minuman utama. Selain enak dan menyegarkan, nilai gizinya tidak kalah dengan susu sapi. Susu kedelai merupakan minuman sumber vitamin (B1,B2,B6, dan provitamin A), sumber mineral (Kalsium, Magnesium, Selenium, Fosfor), sumber Karbohidrat, sumber Protein, dan sumber Lemak).

15. Mencegah Migraine

Migraine dikenal juga dengan sakit kepala sebelah yang berulang dan bersifat idiopatik (timbul dengan sendirinya tanpa diketahui penyebabnya); serta bersifat kambuhan. Penyakit ini lebih banyak menyerang wanita disbanding pria (3 : 1). Faktor utamanya adalah adanya siklus hormonal pada wanita. Dengan sifatnya yang idiopatik migraine sangat berkaitan dengan perubahan biokimiawi. Mengkonsumsi susu kedelai secara teratur dapat mencegah dan meredakan migraine; terutama yang disebabkan oleh deffisiensi zat gizi. Hal ini disebabkan karena Susu Kedelai merupakan sumber Vitamin B-Complek (kecuali B12), Mineral, (terutama Kalium), dan Asam Amino (terutama Lisin) dengan jumlah cukup tinggi.

16. Minuman Anti Kanker

Apakah anda pernah mendengar atau melihat iklan susu yang mampu mencegah kanker? Susu tersebut adalah Soymilk alias Susu Kedelai. Karena Susu Kedelai merupakan salah satu minuman kesehatan sumber mineral, selenium, Vitamin E, Isoflavon, dan Asam Amino Triptopan. Untuk mengatasi paparan radikal bebas pemicu, kanker diperlukan zat atau senyawa yang berfungsi sebagai anti-oksidan . Selain Selenium, anti-oksidan pada Susu Kedelai adalah Vitamin E danGenistein, yang secara sinergis mampu menghalau kanker.

17. Mencegah Penuaan Dini (Anti Aging)

Bagi setiap orang; memjadi tua adalah sebuah kepastian yang sebenarnya tidak perlu ditakutkan. Salah satu cara yang diyakini paling ampuh menangkal penuaan dini adalah dengan mengandalkan Anti Oksidan yang bersumber dari makanan atau minuman. Mengkonsumsi makanan atau minuman sumber anti-oksidan merupakan pilihan bijak, sekaligus pilihan tepat untuk mengatasi penuaan dini. Anti oksidan umumnya berasal dari golongan vitamin dan mineral; diantaranya vitamin B, E, C, Beta-Karoten, Chromium, Selenium, Kalsium, Tembaga, Magnesium, dan Isoflavon.

Susu Kedelai layak dimasukkan kedalam daftar menu diet Anda, agar Anda tetap awet muda. Susu Kedelai mengandung berbagai zat senyawa Anti Aging (menghambat penuaan dini).

Nah, setelah mengetahui manfaat susu kedelai berikut cara membuat susu kedelai sendiri di rumah:
1.    Siapkan terlebih dahulu peralatan yang mau digunakan
2.    Pilihlah kedelai yang bermutu baik, bersihkan dari kotoran, dan cuci dengan air bersih.
3.    Setelah bersih, kedelai direbus selama kurang lebih 15 menit, lalu direndam dengan air jernih selama12 jam (semalam).
4.    Setelah direndam semalam, kedelai dicuci kembali dengan air bersih sambil diremas-remasagar kulit arinya terkelupas. Setelah semua kedelai bersih dari kulitnya, kemudian kedelai dihancurkan sampai halus dengan penggiling (blender) sambil ditambahkan airsedikit demi sedikit.
5.    Kedelai yang sudah halus dicampur dengan air panas secukupnya dan diaduk sampai rata, lalu disaringdengan kain saring untuk memperoleh filtratnya.
6.    Filtrat yang diperoleh ditambah bahan kimia NaP04, gula pasir, dan perasa, lalu disaring dan dipanaskan kembali (suhu 80 derajat Celcius), tetapi jangan sampai mendidih. Selama pemanasan filtrat diaduk sampai rata, selain berguna untuk melarutkan gula juga mencegah agar filtrat tidakmendidih.
7.    Setelah dirasa bau kedelai telah hilang dan tergantikan dengan bau perasa, maka susu kedelai dapat dimasukkan ke dalam botol yang sudah disterilkan sebelumnya.Kemudian botol-botol yang berisi susu ini dimasukkan ke dalam panci yang berisikan airmendidih selama 10 - 15 menit, hingga suhu dalam botol mencapai 70 - 80 derajat Celcius. Pemanasan ini berguna untuk mengeluarkan udara (exhausting), setelah itu botol ditutup rapat dengan menggunakan alat penutup botol.
8.    Selanjutnya, botol dimasukkan dalam panci yang berisi air mendidih selama + 15 menit, kondisi botol harus terendam seluruhnya. Kemudian botol diangkat dan didinginkan pada suhu ruang. Susu kedelai siap diminum.

Meskipun susu kedelai ini mengandung banyak manfaat bagi kesehatan, namun tidak dianjurkan untuk bayi di bawah satu tahun. Untuk bayi di bawah satu tahun, susu terbaik tetaplah ASI (Air Susu Ibu). - See more at: http://www.gen22.net/2013/04/17-manfaat-susu-kedelai-dan-cara.html#sthash.VPAlyN0u.dpuf
Manfaat susu kedelai untuk diet sangat baik sebab bisa memasok kebutuhan protein dalam jumlah yang cukup tanpa menaikkan berat badan sebab kandungan lemaknya sangat rendah. Hal ini yang membuat susu kedelai banyak digemari para wanita. Lemak pada susu ini tidak menyebabkan bertambahnya berat badan karena bentuknya dalam gugus asam lekan yang tak jenuh. Lemak jenis ini justru sangat baik bagi kesehatan. Hal lain yang membuat susu kedelai sangat istimewa adalah rendahnya kandungan kolesterolnya. Sementara itu, meskipun susu kedelai mengandung karbohidrat, tapi golongan karbohidrat ini adalah oligosakarida dan polisakarida. Golongan polisakarida sendiri tidak larut dalam air sehingga tidak akan dicerna dalam tubuh. Jadi tidak akan membuat Anda gemuk, kok!
 
Selain manfaat susu kedelai untuk diet, masih ada banyak manfaat lainnya. Antara lain sebagai sumber vitamin E yang tinggi. Hal ini menjadikan susu kedelai sangat baik bagi mereka yang ingin awet muda dan mencegah penuaan dini. Mencegah kolesterol naik sebab kandungan susu kedelai bisa meningkatkan profil lipid dalam darah sehingga bisa mencgah kolesterol naik. Susu kedelai juga ternyata baik untuk mencegah kanker prostat pada pria. Hal ini disebabkan oleh komponen hormone fitoestrogen. Hormon ini sendiri berasal dari tanaman kacang kedelai dan sangat ampuh membantu menghambat prodeuksi hormone pria atau testoteron. Manfaat lainnya adalah mencegah osteoporosis sebab hormone fitosteron mampu mempercepat penyarapan kalsium dalam tubuh dan mengurangi potensi massa tulang habis.








Kedelai adalah suatu bahan pangan hasil pertanian yang mempunyai nilai gizi tinggi. Selain terkenal sebagai bahan baku tempe, kedelai juga dapat dibuat menjadi produk minuman, yaitu susu kedelai. Pembuatan susu kedelai dapat dilakukan dengan mudah, sederhana, dan tidak membutuhkan biaya yang mahal. Untuk mendapatkan hasil terbaik, maka kita harus tahu bagaimana cara membuat susu kedelai yang benar. Dalam pembuatan susu kedelai pemanasan filtrat atau hasil saringan harus selalu diperhatikan. Selama proses pemanasan, filtrat perlu diaduk terus sambil ditambahkan gula dan perasa (essens) moka atau panili. Untuk menghilangkan rasa pahitnya dilakukan dengan penambahan bahan kimia Na3P04.

Tujuan pengadukan adalah untuk menghancurkan gula dan meratakan perasa,serta mencegah mendidihnya fitrat. Jika filtrat sampai mendidih, maka protein yang terkandung didalamnya akan pecah (rusak), sehingga susu menjadi menggumpal. Hal ini akan membuat susu kurang disenangi oleh konsumen, juga tidak tahan lama karena mudah terjadi pembusukan.Oleh sebab itu, kita perlu mengetahui secara rinci cara membuat susu kedelai yang benar.
Berikut beberapa cara membuat susu kedelai yang benar:
1.    Siapkan terlebih dahulu peralatan yang mau digunakan
2.    Pilihlah kedelai yang bermutu baik, bersihkan dari kotoran, dan cuci dengan air bersih.
3.    Setelah bersih, kedelai direbus selama kurang lebih 15 menit, lalu direndam dengan air jernih selama12 jam (semalam).
4.    Setelah direndam semalam, kedelai dicuci kembali dengan air bersih sambil diremas-remasagar kulit arinya terkelupas. Setelah semua kedelai bersih dari kulitnya, kemudian kedelai dihancurkan sampai halus dengan penggiling (blender) sambil ditambahkan airsedikit demi sedikit.
5.    Kedelai yang sudah halus dicampur dengan air panas secukupnya dan diaduk sampai rata, lalu disaringdengan kain saring untuk memperoleh filtratnya.
6.    Filtrat yang diperoleh ditambah bahan kimia NaP04, gula pasir, dan perasa, lalu disaring dan dipanaskan kembali (suhu 80 derajat Celcius), tetapi jangan sampai mendidih. Selama pemanasan filtrat diaduk sampai rata, selain berguna untuk melarutkan gula juga mencegah agar filtrat tidakmendidih.
7.    Setelah dirasa bau kedelai telah hilang dan tergantikan dengan bau perasa, maka susu kedelai dapat dimasukkan ke dalam botol yang sudah disterilkan sebelumnya.Kemudian botol-botol yang berisi susu ini dimasukkan ke dalam panci yang berisikan airmendidih selama 10 - 15 menit, hingga suhu dalam botol mencapai 70 - 80 derajat Celcius. Pemanasan ini berguna untuk mengeluarkan udara (exhausting), setelah itu botol ditutup rapat dengan menggunakan alat penutup botol.
8.    Selanjutnya, botol dimasukkan dalam panci yang berisi air mendidih selama + 15 menit, kondisi botol harus terendam seluruhnya. Kemudian botol diangkat dan didinginkan pada suhu ruang. Susu kedelai siap diminum.
Manfaat Susu Kedelai Untuk Kesehatan
Beberapa orang yang alergi susu sapi biasanya memilih untuk mengonsumsi susu kedelai. Meskipun susu kedelai juga bernutrisi, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan ketika Anda ingin mengubah asupan susu sapi ke susu kedelai.

Lantas apakah susu kedelai ini baik atau malah bersifat buruk bagi kesehatan? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari LiveStrong berikut ini.
Asal Susu Kedelai
Seperti namanya, susu kedelai berasal dari kedelai yang dicampur dengan air kemudian direbus dan menghasilkan produk susu.
Nutrisi Susu Kedelai
Tidak seperti susu sapi, susu kedelai lebih rendah lemak dan tidak berkolesterol. Namun protein susu kedelai tak kalah banyak jika dibandingkan dengan susu sapi. Beberapa penelitian bahkan menyebutkan kalau susu kedelai punya khasiat menurunkan risiko beberapa jenis penyakit. Misalnya mencegah hormon pemicu kanker dan meringankan gejala menopause pada wanita.

Laktosa dan casein
Beberapa orang yang menderita laktosa intoleran tidak mampu mengonsumsi susu sapi. Kondisi tersebut menyebabkan nutrisi laktosa dalam susu gagal dicerna oleh tubuh. Efek dari laktosa intoleran adalah mual, muntah, hingga diare. Sementara itu, susu kedelai tidak mengandung laktosa sama sekali sehingga aman dikonsumsi siapa saja.

Casein adalah nutrisi lain yang bisa menyebabkan masalah kesehatan pada beberapa orang. Casein merupakan protein yang ada dalam susu sapi yang bersifat memicu alergi dan mengganggu sistem imun. Karena protein adalah senyawa penting, susu kedelai menjadi pilihan baik yang bisa dikonsumsi bagi orang-orang yang alergi susu sapi.

Kalsium
Kelemahan susu kedelai adalah kandungan kalsiumnya yang tidak sebanyak susu sapi. Padahal kalsium adalah nutrisi penting yang menjaga kesehatan tulang dan gigi. Oleh sebab itu penikmat susu kedelai biasanya mengimbangi asupan kalsium dengan suplemen tersendiri.
Rasa Susu Kedelai
Bagi sebagian besar orang, susah menentukan rasa susu kedelai yang cocok di lidah. Namun untungnya sekarang sudah banyak produk susu kedelai yang bisa dipilih sesuai dengan selera.
Itulah penjelasan mengenai susu kedelai dan nutrisi yang terkandung di dalamnya. Anda bisa mengambil kesimpulan sendiri apakah susu kedelai baik atau buruk bagi kesehatan.
Manfaat Susu Kedelai Untuk Diet Sehat
Manfaat susu kedelai untuk diet sangat baik sebab bisa memasok kebutuhan protein dalam jumlah yang cukup tanpa menaikkan berat badan sebab kandungan lemaknya sangat rendah. Hal ini yang membuat susu kedelai banyak digemari para wanita. Lemak pada susu ini tidak menyebabkan bertambahnya berat badan karena bentuknya dalam gugus asam lekan yang tak jenuh. Lemak jenis ini justru sangat baik bagi kesehatan. Hal lain yang membuat susu kedelai sangat istimewa adalah rendahnya kandungan kolesterolnya. Sementara itu, meskipun susu kedelai mengandung karbohidrat, tapi golongan karbohidrat ini adalah oligosakarida dan polisakarida. Golongan polisakarida sendiri tidak larut dalam air sehingga tidak akan dicerna dalam tubuh. Jadi tidak akan membuat Anda gemuk, kok!
 
Selain manfaat susu kedelai untuk diet, masih ada banyak manfaat lainnya. Antara lain sebagai sumber vitamin E yang tinggi. Hal ini menjadikan susu kedelai sangat baik bagi mereka yang ingin awet muda dan mencegah penuaan dini. Mencegah kolesterol naik sebab kandungan susu kedelai bisa meningkatkan profil lipid dalam darah sehingga bisa mencgah kolesterol naik. Susu kedelai juga ternyata baik untuk mencegah kanker prostat pada pria. Hal ini disebabkan oleh komponen hormone fitoestrogen. Hormon ini sendiri berasal dari tanaman kacang kedelai dan sangat ampuh membantu menghambat prodeuksi hormone pria atau testoteron. Manfaat lainnya adalah mencegah osteoporosis sebab hormone fitosteron mampu mempercepat penyarapan kalsium dalam tubuh dan mengurangi potensi massa tulang habis.
Bahaya Susu Kedelai bagi Bayi dan Ibu Hamil
Menurut penelitian terbaru mengenai masalah tumor dan kanker, wanita yang berusia 35 – 59 tahun 25% lebih besar terkena tumor rahim ketika bayinya banyak mengkonsumsi susu soya (Susu kedelai) dibanding susu sapi, atau Air Susu Ibu (ASI). Tumor ini sangat membahayakan bagi wanita karena dapat mengakibatkan kemandulan. Penyebabnya adalah karena keberadaan senyawa isoflavon yang tinggi pada soya. Disamping beberapa kasus tertentu, fakta lainnya mengenai mengapa para orangtua memberikan susu soya untuk bayi adalah karena masalah ekonomi akibat mahalnya susu sapi formula. Contoh kasus tertentu, yaitu pada kasus ibu yang tidak dapat menyusui atau bayi yang memiliki masalah elergi susu sapi sehingga banyak dari ibu yang memberikan bayinya susu soya sebagai pengganti. Menurut American Academy of Pediatrics, pemberian susu soya kepada bayi tidak banyak memberikan manfaat. Oleh karena itu, sebaiknya tidak dilakukan mengingat dampak yang bakal ditimbulkan. Beberapa dampak pemberian susu soya untuk bayi antara lain, menimbulkan alergi makanan, masalah bagi pencernaan, kelainan tingkah laku (behavioral problems) karena kandungan enzim phytase pada soya, masalah hormon tiroid, mengurangi kemampuan tubuh menyerap gizi penting (kalsium, magnesium, zat besi, dan zink), penyebab tumor atau kanker, menimbulkan puber dini (early puberty), dan mempengaruhi kesuburan (fertilitas)

Oleh karena itu, jangan terburu-buru memberikan susu soya untuk bayi. Jika harus memberikan susu pengganti selain ASI sebaiknya memilih sumber protein yang mirip dengan struktur protein ASI, yaitu susu formula yang berasal dari sapi, bukan susu formula soya. Namun, kalau bayi yang berusia di bawah 6 bulan ternyata alergi terhadap susu sapi tetap jangan langsung diberikan susu soya. Penggunaan susu soya untuk balita hanya boleh diberikan ketika bayi telah menginjak usia di atas 6 bulan. Hal ini disebabkan karena kandungan protein nabati pada susu soya tidak selengkap jika dibandingkan dengan susu hewani (susu sapi). Disamping itu, susu soya juga tidak mengandung kolesterol yang dalam jumlah kecil sangat dibutuhkan bayi untuk perkembangan organ tubuhnya.

Jika solusi di atas belum mendapatkan hasil yang baik, seperti masih munculnya masalah alergi karena pemberian susu sapi. Solusi lainnya adalah dengan memberikan susu formula terhidrolisa yang sudah mulai banyak direkomendasi oleh badan-badan kesehatan dunia. Susu formula terhidrolisa merupakan susu yang telah mengalami pemecahan protein, contohnya adalah susu dari protein whey yang telah terhidrolisa secara parsial (sebagian) atau terhidrolisa seluruhnya (ekstensif). Hal ini berarti susu tersebut memiliki kandungan protein whey yang telah dipecah-pecah menjadi partikel kecil, sehingga diharapkan mampu mengurangi sifat alergenik pada susu sapi maupun susu soya.Namun, faktanya masih banyak orangtua yang masih memberikan susu soya untuk bayi-nya. Hal ini antara lain dikarenakan belum mengetahui informasi terbaru, harga susu terhidrolisa yang masih mahal, susah diperoleh, dan rasanya yang tidak enak sehingga banyak bayi yang tidak menyukainya.

No comments:

Post a Comment

Popular Posts Now